Wisata

Tumpeng Menoreh Jogja – Daya Tarik, Lokasi, Harga Tiket

Tumpeng Menoreh Jogja – Daya Tarik, Lokasi, Harga Tiket 2023

Saat ini Yogyakarta kembali menjadi sorotan berkat destinasi wisata baru, tepatnya berada di Kulon Progo yang menarik untuk dikunjungi. Mengusung tema restoran, Tumpeng Menoreh berhasil membuat daya tarik baru wisata kekinian untuk anak-anak muda yang menyukai keindahan alam dan cocok untuk spot foto yang instragamable. Tumpeng Menoreh dibangun berbentuk heksagonal atau sekilas mirip tumpeng.

Wisata ini dapat dinikmati sejak Mei 2021 dan selalu dipadati oleh pengunjung, baik itu pengunjung local maupun pengunjung manca negara.

Hal tersebut dikarenakan Tumpeng Menoreh Kulon Progo tidak hanya menyuguhkan kuliner, melainkan juga dengan pemandangan yang langsung menghadap ke Perbukitan Menoreh. Biasanya pengunjung datang untuk menikmati keindahan sunrise dan sunset.

Daya Tarik Tumpeng Menoreh

Umumnya Tumpeng Menoreh Kulon Progo sebuah restoran yang berada di ketinggian 1000 Mdpl, yang membuat banyak pengunjung tertarik di tempat ini karena menyuguhkan pesona alam yang menawan, dengan suasana yang menyegarkan dan asri.

Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati sunrise dan sunset dengan view 360°fasilitas yang diberikan untuk menikmati keindahan pemandangan alam. Sedangkan di malam hari, pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan yang dipenuhi dengan cahaya lampu-lampu dari atas ketinggian.

Fasilitas Tumpeng Menoreh

Lokasi dan Rute Menuju Tumpeng Menoreh

Lokasi Tumpeng Menoreh tepatnya berada di Sumbersari, Kec. Samigaluh, Kab. Kulon Progo, Yogyakarta.

Jika Anda ingin ke Tumpeng Menoreh dari pusat kota, akan menempuh jarak kurang lebih 37 km atau sekitar 1 jam 15 menit. Sebenarnya, cara terbaik menuju destinasi ini lebih mudah jika melalui Kulon Progo. Dari Tugu Jogja bisa lewat jalan lingkar barat terus lurus hingga sampai di perempatan Nanggulan. Kemudian lanjutkan hingga melewati perempatan Dekso. Belok kiri dan Anda akan memasuki perbukitan melalui jalan berkelok-kelok, ikuti saja jalan utama sekitar 14 km. Nantinya, Anda harus menuju Nglinggo-Tritis dan belok ke kanan menuju Kebun the Nglinggo. Anda akan melihat Tumpeng Menoreh di sisi kiri jalan.

Jam Operasional

Tumpeng Menoreh dibuka 24 jam dari Senin hingga Minggu. Sehingga bagi pengunjung yang ingin menikmati keindahan alam dan panoramanya, bisa datang kapan saja karena destinasi ini buka selama 24 jam di setiap harinya.

Harga Tiket Masuk Tumpeng Menoreh

Untuk menikmati keindahan dan suasana dari pemandangan alam yang ada di Tumpeng Menoreh Jogja, pengunjung hanya perlu membayar tiket sebesar Rp. 50.000 per orang yang sudah termasuk dengan voucher makan yang bisa ditukarkan di area restoran dengan nominal Rp. 25.000.

Melalui voucher tersebut, pengunjung dapat menikmati berbagai jenis makanan khas dari Yogyakarta, selain itu juga terdapat menu rawon, nasi pecel, dan kuliner lainnya yang bisa dinikmati dengan harga yang relatif terjangkau.

Fasilitas

Fasilitas-fasilitas yang terdapat di destinasi wisata Tumpeng Menoreh, antara lain:

  • Area Parkir
  • Musholla
  • Toilet
  • Spot Foto
  • Gazebo
  • Resto
  • Fasilitas Protokol Kesehatan
  • Dan tempat-tempat yang bisa digunakan untuk bersantai.

Tips Mengunjungi Tumpeng Menoreh

Jika Anda berencana mengunjungi Tumpeng Menoreh dalam waktu dekat, ingatlah untuk menerapkan tips berikut ini.

  • Datanglah saat hari kerja atau weekday, hindari datang di akhir pekan. Sabtu dan Minggu pasti akan sangat sibuk.
  • Kenakan pakaian yang tebal dan hangat, dengan mempertimbangkan lokasi yang berbukit.
  • Waktu terbaik mengunjungi Tumpeng Menoreh adalah bulan Juli-Oktober. Karena pada saat itu intensitas hujan berangsur-angsur berkurang dan sinar matahari semakin terik.
  • Apabila Anda ingin konten yang lebih estetik bisa membawa drone. Pastikan Anda tahu cara menggunakannya.
  • Jangan terlalu dekat dengan tebing karena takut licin dan bisa membuat Anda terjatuh.

Wisata Lain di Sekitar Tumpeng Menoreh

Bagi pengunjung yang masih ingin menikmati suasana di Yogyakarta, tepatnya di Kulon Progo bisa mengunjungi beberapa pilihan destinasi wisata yang masih berdekatan dengan lokasi Tumpeng Menoreh dan cukup strategis untuk di akses. Beberapa di antaranya yaitu:

  • Kebun The Nglinggo
  • Puncak Widosari
  • Pule Payung

Raminten Cabaret Show, Pertunjukkan Seni Budaya yang Memikat

Raminten Cabaret Show

Raminten Cabaret Show, sebagian besar orang yang sering ke Yogyakarta mungkin tidak asing dengan seni pertunjukkan kebudayaan yang satu ini. Selain terkenal sebagai kota yang memiliki keindahan alam memukau, Yogyakarta juga populer dengan suasana kental akan kebudayaannya. Inilah beberapa faktor yang melatarbelakangi kenapa Yogyakarta sering dijadikan sebagai tempat tujuan untuk berlibur para turis.

Apa itu Raminten Cabaret Show? Seperti apa pertunjukannya? simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Kebudayaan Raminten Cabaret Show

Kabaret memiliki arti ruangan kecil. Berdasarkan sejarah awalnya, Cabaret memang dimainkan atau dipentaskan di restoran maupun cafe. Seni kebudayaan yang berasal dari Barat ini memiliki beberapa unsur khas yang membuatnya berbeda dari kebudayaan-kebudayaan yang lain.

Unsur-unsur yang ada di Cabaret tergolong lengkap, diantaranya: Tarian, sandiwara atau drama, musik, dan hiburan atau komedi atau lawakan. Bisa dikatakan Cabaret adalah pertunjukkan yang menyatukan beberapa kesenian. Semua terangkum dan bersatu padu di dalamnya.

Untuk pecinta musik, bisa menikmati dentingan suara alat-alat yang dimainkan serta kemerduan suara penyanyinya. Untuk pecinta tari-tarian, bisa terhanyut dalam setiap lekukan dan gerakan tarian yang dipentaskan penari. Untuk pecinta drama, bisa mencari penghiburan lewat cerita yang mainkan. Dan para pecinta komedi bisa tertawa puas ketika menyaksikan lelucon para pemain. Karena mencakup beberapa unsur itulah yang menjadikan Raminten Cabaret Show selalu memikat penonton.

Tempat Raminten Cabaret Show

Berdasarkan cerita dari Hamzah Raminten yang notabene seorang pimpinan Cabaret Show, mengatakan bahwa sebenarnya awal mula diciptakannya Raminten Cabaret Show yaitu hanya untuk promosi toko saja.

Tetapi, ternyata peminatnya cukup banyak. Dari sinilah kemudian Hamzah Raminten menjadikan Raminten Cabaret Show sebagai tontonan kebudayaan yang khas dan bisa dinikmati oleh siapapun. Untuk yang tertarik menyaksikan Raminten Cabaret Show, bisa datang ke Kawasan Malioboro tepatnya di Hamzah Batik lantai 3. Setiap hari Jumat dan Sabtu. Mulai pukul 19.00 sampai 20.30 WIB.

Sekilas Tentang Alur Raminten Cabaret Show yang Menjadi Daya Tarik

Setelah masuk ke dalam ruangan, pengunjung seolah dibawa ke suasana yang berbeda dari kehidupan sehari-harinya. Cahaya lampu yang disetting redup memberikan aura kebudayaan Jawa yang khas dan kental.

Dalam pertunjukkan tersebut para pemain akan melakukan lipsync dari berbagai penyanyi ternama. Seperti Lady Gaga, Krisdayanti, Celine Dion, dan lain sebagainya.

Sebagai bentuk totalitas dan profesionalitas, para pemain menirukan sedemikian rupa dan detail setiap karakteristik tokoh yang ditiru. Mulai dari mimik muka, kostum hingga gerakan tubuh.

Selain itu, pertunjukkan yang tidak kalah memikat pengunjung yaitu ketika menyaksikan atraksi akrobat yang dilakukan oleh pemain yang profesional.

Menurut Hamzah Raminten, para pemain di Raminten Cabaret Show adalah orang-orang pilihan. Bukan asal-asalan. Mereka benar-benar kompeten dibidang kesenian. Karena sebagian besar lulusan ISI.

Harga Tiket Masuk Cabaret Show

Raminten Cabaret Show merupakan salah satu Show Eksklusif di Yogyakarta yang selalu ditunggu-tunggu. Walaupun harga tiketnya tergolong sedikit mahal, tetapi selalu menjadi rebutan. Bahkan tidak jarang yang akhirnya harus berlapang dada karena tidak kebagian tiket.

Jumlah seat yang disediakan Raminten Cabaret Show biasanya hanya sekitar 40 sampai 45 saja. Hal inilah yang akhirnya membuat orang-orang melakukan reservasi dari beberapa bulan sebelumnya. Berikut penjelasan detail tentang Harga Tiket di Raminten Cabaret Show:

  • Tiket Reservasi: Rp. 125.000, fasilitas yang didapatkan best seat, paket makan malam, dan tidak perlu antri.
  • Tiket On The Spot: Rp. 50.000, penonton tidak bisa memilih tempat duduk, karena slot yang terbatas.

Fasilitas

  • Pertunjukkan Cabaret oleh pemain profesional
  • Toilet
  • Paket makan lengkap
  • Toko oleh-oleh dan souvenir

Itulah gambaran sekilas tentang pertunjukkan kebudayaan Raminten Cabaret Show di Yogyakarta.

Keindahan Gunung Kidul di Puncak Segoro Jogja – Harga Tiket

Keindahan Gunung Kidul di Puncak Segoro Jogja – Harga Tiket & Rute

Puncak Segoro Yogyakarta merupakan destinasi wisata alam yang hits dan menjadi buruan kaum milenial. Selain menyuguhkan pemandangan yang menyejukkan mata, keadaan udara dan suasana yang ada di area Puncak Segoro sangat mendukung untuk dijadikan sebagai tempat healing, relaksasi, atau kencan bersama gebetan.

Puncak Segoro termasuk wisata baru di Yogyakarta. Walaupun kategori destinasi baru, tetapi keberadaannya cepat melejit dan menjadi salah satu wisata favorit untuk kaula muda maupun tua.

Untuk mengetahui lebih detail tentang Wisata Alam Puncak Segoro Jogja, mari simak ulasan yang telah kami rangkum di bawah ini.

Jam Buka

Puncak Segoro buka setiap hari mulai pukul 08.00 sampai 18.00. Untuk wisatawan yang senang berburu sunset atau melihat matahari tenggelam biasanya memilih datang di waktu sore atau sekitar pukul 15.00. WIB.

Tempat yang indah dan nyaman sangat berpengaruh dalam memberikan kesan dibandingkan dengan berlibur atau kencan di tempat-tempat biasa.

Harga Tiket Masuk Puncak Segoro

Harga tiket masuk Puncak Segoro Gunung Kidul, memang sedikit lebih mahal jika dibandingkan objek wisata lainnya. Tetapi hal tersebut sangat sepadan dengan pesona keindahan alam yang ditawarkan bahkan banyak spot-spot foto instagenic sekaligus estetik untuk diabadikan.

Setiap orang yang berkunjung di Puncak Segoro akan dikenakan tarif 25.000 rupiah. Biaya tersebut belum termasuk parkir kendaraan.

Lokasi dan Rute

Wisata alam Puncak Segoro ada berada tepat di desa Wiloso, Kabupaten Gunung Kidul, Kecamatan Panggang, Yogyakarta.

Untuk jarak dari malioboro ke puncak segoro memakan waktu sekitar 90 menit atau sekitar 47 km. Jika Anda memilih alternatif lain, melewati Imogiri Barat bisa mengambil jalur jalan raya Panggang Wonosari dan Panggang Utama. Supaya lebih mudah dalam menemukan lokasi dan tidak kesasar-sasar, kita bisa menggunakan bantuan Google Maps atau Waze.

Daya Tarik Puncak Segoro

Objek wisata ini memiliki beberapa spot foto yang memberikan kesan alami, romansa, kece, modern, serta instagramable untuk digunakan sebagai pengabadian momen. Berikut beberapa titik area yang menjadi alasan para wisatawan berkunjung ke Puncak Segoro.

Pemandangan Alam yang Menakjubkan

Suara deburan ombak dan semilir angin di Puncak Segoro memberikan kesan yang menenangkan sekaligus menentramkan untuk jiwa-jiwa yang sedang dilanda kegelisahan. Tidak heran, jika banyak orang yang memanfaatkan tempat ini untuk melakukan relaksasi, meditasi sederhana, bahkan hanya sekedar menghirup udara.

Di Puncak Segoro Jogja, selain kita bisa menikmati pantai yang membentang dari atas, kita juga bisa melihat pohon-pohon hijau dan rindang serta tumbuh subur di area wisata.

Cafe Puncah Segoro Gunung Kidul

Spot Foto Instagramable

Puncak Segoro Gunung Kidul memiliki banyak sudut-sudut area yang bisa digunakan untuk berfoto bersama atau selfie. Salah satu spot favorit yaitu objek foto yang terletak pada tangga atas. Untuk bisa sampai ke tempat ini memang membutuhkan effort yang lumayan. Kita harus menaiki tangga yang menjulang tinggi terlebih dahulu agar bisa menikmati sunset dan keindahan alam lainnya dari atas puncak.

Di area Puncak Segoro juga telah disediakan fotografer profesional, yang paham tentang bagaimana cara pengambilan gambar yang baik. Sehingga foto-foto yang kita abadikan, terlihat lebih kece dan berestetik.

Cafe Puncak Segoro

Cafe di Puncak Segoro di desain dengan konsep terbuka. Sehingga ketika ke cafe ini, pengunjung bisa langsung menyaksikan laut lepas. Menariknya lagi, menu yang disajikan sangat beragam dengan harganya yang terjangkau di kantong. Untuk wisatawan dari luar daerah yang ingin menginap, juga telah disediakan banyak penginapan yang affordable. Mulai dari harga 400 ribuan saja.

Fasilitas

Walaupun termasuk tempat wisata baru, tetapi fasilitas-fasilitas yang ada di Puncak Segoro terbilang lengkap. Berikut beberapa diantaranya:

  • Toilet
  • Musolla
  • Cafe dan resto
  • Area parkir yang aman
  • Akses jalan ke wisata yang baik
  • Spot foto instagenic

Selamat menikmati liburan di Puncak Segoro dengan orang-orang tercinta, kawan.

Harga Tiket dan Aktivitas Seru di Lembah Oya Kedungjati

Harga Tiket Lembah Oya Kedungjati

Lembah Oya Kedungjati merupakan salah satu daerah yang masih masuk dalam kawasan Istimewa Yogyakarta (DIY), Kabupaten Bantul mempunyai destinasi wisata yang beragam dan tak kalah menarik.

Ada berbagai tempat wisata yang menawarkan keindahan alam, seperti gua, sungai, pantai, dan masih banyak lagi. Salah satunya adalah Lembah Oya Kedungjati. Destinasi pelayaran Sungai ini akan membawa perasaan tersendiri bagi setiap orang yang mengunjunginya.

Aktivitas Seru di Lembah Oya Kedungjati

Daya Tarik Lembah Oya Kedungjati

Bagi pengunjung yang menyukai tantangan dan adrenalin, sepertinya cocok dengan wisata satu ini. Lembah Oyo Kedungjati juga memiliki rute yang menantang bagi Anda yang berjiwa petualang, yakni gowes MTB khususnya untuk pecinta downhill maupun para crosser motor trail.

Selain itu, Lembah Oya Kedungjati juga menawarkan untuk para wisatawan yang ingin menyusuri Sungai Oya dengan menggunakan perahu karet, dijamin Anda akan mendapatkan pengalaman yang tak terlupakan.

Lokasi dan Rute Lembah Kedung Jati Sungai Oya

Destinasi wisata sungai Kedung Jati menghadirkan kesan tersendiri dan berlokasi di Selopamioro, Imogiri, tepatnya di lembah Sungai Oya dengan bukit kapur hijau suburnya.

Sungai Oya membentang sepanjang 106 km dari hulu sungai Gunung Kidul hingga muaranya di pantai selatan Jawa. Untuk menuju Kedung Jati ambil jalan Jogja menuju Imogiri, lalu sebelum pertigaan menuju Gunung Kidul belok kiri menuju Selopamioro Adventure Park.

Susur Sungai Sungai Oya Kedung Jati Jogja

Harga Tiket Lembah Oya Kedungjati

Untuk memasuki wisata ini, kita tidak memerlukan tiket masuk karena Gratis. Hanya saja, Anda bisa menikmati fasilitas petualangan yang disediakan oleh penyelenggara wisata Lembah Oya Kedungjati berbayar dengan tarif per paket.

Ada dua jenis paket yang ditawarkan, yaitu:

  • Short Trip: Sekitar Rp. 150.000 per perahu Anda sudah bisa menikmati menyusuri sepanjang Sungai Lembah Oya Kedungjati dengan jarak tempuh satu kilometer.
  • Long Trip: Sedangkan untuk LongTrip, dibanderol Rp. 250.000 per perahu dengan jarak kurang lebih 5,4 kilometer.

Jam Operasional dan Fasilitas

Lembah Kedung Jati Sungai Oya dibuka pada hari Sabtu – Minggu, mulai dari jam 06.30 – 18.00 WIB. Menawarkan berbagai fasilitas yang dapat dinikmati pengunjungnya seperti tempat parkir yang luas, warung makan, toilet, gazebo untuk beristirahat dan masih banyak lagi spot-spot foto kece dan menarik lainnya.

Selain itu, objek wisata ini juga menawarkan paket wisata mengunjungi aktivitas menyusuri Sungai Oya dengan perahu karet. Soal keselamatan, Anda tidak perlu khawatir karena saat menaiki perahu ini pengunjung akan ditemani oleh pemandu yang mumpuni.

Tips Berkunjung Lembah Oya Kedungjati

Bagi Anda yang ingin menghabiskan waktu di hari weekend dengan suasana yang berbeda, Anda bisa mengunjungi salah satu destinasi wisata yang berada di daerah Bantul, Jogjakarta.

Lokasinya yang berada di alam, akan memberikan sensasi tersendiri bagi Anda untuk sekedar menikmati waktu santai sambil menyusuri keindahan alam yang disuguhkan. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan selama liburan.

  • Usahakan Anda datang pada saat cuaca cerah dan hindari saat hujan.
  • Datanglah pada pagi atau sore hari untuk menikmati waktu nyaman dengan suasana yang tidak terlalu panas.
  • Gunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari ultraviolet.
  • Bawalah makanan dan minuman ringan untuk piknik ke sini. Namun jangan lupa untuk mengemas kembali sampahnya agar tidak berserakan.
  • Jangan lupa untuk mengabadikan momen berharga Anda.

Daya Tarik La Li Sa Farmers Village – Jam Buka & Tiket Masuk

La Li Sa Farmers Village Ulasan HTM, Rute 2023

La Li Sa Farmers Village resmi dibuka pada 9-15 Desember 2022, dengan menjadi tempat terbaru yang viral di akhir tahun. Banyak Masyarakat yang berbondong-bondong mengunjungi tempat ini hanya ingin memuaskan rasa penasaran tentang suasana kampung petani Eropa.

La Li Sa Farmers merupakan objek wisata keluarga dengan konsep hiburan dan edukasi, suasana kampung Belanda atau suasana desa pertanian. Berlokasi di Bantul Jogja, menyuguhkan suasana yang sejuk dan segar apalagi di pagi hari dan siang atau malam hari, La Li Sa Farm Village di kelilingin area persawahan dengan pemandangan yang nyaman.

Kampung Petani La Li Sa menempati lahan yang cukup luas dengan ide ruang perkampungan ala Belanda. Objek wisata baru ini bisa menjadi salah satu rekomendasi destinasi untuk liburan akhir pekan dengan menghadirkan banyak spot foto Instagrammable.

Daya Tarik La Li Sa Farmers Village

Mengusung konsep replika landmark dari berbagai negara-negara yang ada di Eropa menjadikan salah satu daya tarik yang ada di wisata La Li Sa Farmers Village.

Suasana yang dapat dirasakan saat mengunjungi wisata ini membuat jiwa merasa tenang dan tentram, sesaat mengunjungi kampung petani ala negeri Eropa, dengan ditunjang beragam spot-spot foto yang kece dan instragamable, juga menjadi daya tarik utama yang memikat pengunjung.

Kampung Petani La Li, membuat kita tidak perlu jauh-jauh untuk berkunjung ke Belanda untuk merasakan sensasi berada di negeri kincir angin tersebut. Karena kini sudah ada di Jogja.

La Li Sa Farm Village Jogja menawarkan suasana resort, relaksasi dan hiburan, kesenangan keluarga, bahkan yang pertama di Jogja.

Daya Tarik La Li Sa Farmers Village Jogja

Lokasi La Li Sa Farmers Village

Destinasi wisata desa pertanian La Li Sa ini letaknya strategis, mudah dijangkau yakni berada di pinggir Jl Wates km 14, Klangon, Argosari, Sedayu, Bantul, DIY.

Agar lebih mudah dalam mengakses jalannya, kita bisa melihat rutenya dengan menggunakan Google maps, dan mengetik La Li Sa Farmer’s Village Jogja.

Jika Anda berangkat dari Malioboro untuk mencapai tujuan membutuhkan waktu kurang lebih 25-30 menit dengan jarak sekitar 14 km. Dan apabila dari bandara jaraknya sekitar 27 km, waktu tempuh kurang lebih 40 menit.

La Li Sa Farmers Village Paket Tour

Jam Buka La Li Sa Farmers Village

La Li Sa Farmer’s Village buka setiap hari, mulai dari pukul 09.00-21.00 WIB (Senin-Jum’at), dan pukul 07.00-21.00 WIB (Sabtu-Minggu atau hari Libur.

Harga Masuk La Li Sa Farmers Village

Untuk harga masuk wisata La Li Sa Village, Anda cukup membeli minuman seharga Rp 25.000,- dan sudah bisa menikmari semua akses area spot foto yang kece dan instagramable secara gratis.

Food Stand La Li Sa Farmers Village

Spot Foto Wisata La Li Sa Farmers Village

Adapun spot foto dengan nuansa replika landmark Eropa yang disediakan di wisata ini antara lain:

  • Kincir Angin
  • Air Mancur ala Italia
  • Taman ala Italia
  • Tempat Santai Bergaya Eropa
  • Lumbung atau Gudang ala Belanda
  • Kereta Kuda Tradisional Suku Gipsi
  • Ayunan Bunga Matahari
  • Truk Warna Pink
  • Rumah Kayu Kecil
  • Dan sebagainya.

Fasilitas Wisata La Li Sa Farmers Village

La Li Sa Farmers Village di Jogjakarta juga menawarkan berbagai fasilitas lengkap yang dapat memanjakan pengunjungnya, antara lain:

  • Akses langsung ke jalan utama Jalan Wates
  • Tempat parkir luas, harga parkir tetap (Rp. 5.000 mobil)
  • Kamar mandi
  • Ruang sholat
  • Kedai kopi dan restoran
  • Banyak spot foto
  • Akses Wi-Fi Ruang pertemuan
  • Toko souvenir
  • Musik live
  • Taman bunga
  • Tempat bermain
  • Jalan/area pemantauan di sekitar persawahan dan tempat lainnya